-
ProdukQtyHarga
Herbastory Jahe / Ginger
Immune booster & daily wellness
Info
Jahe pada umumnya yang digunakan adalah bagian rimpangnya. Rimpang jahe berbentuk jemari yang menggembung di ruas – ruas tengah. Rasa dominan pedas disebabkan senyawa keton bernama zingeron. Untuk mendapatkan rimpang jahe yang berkualitas, jahe dipanen pada umur tidak terlalu muda juga tidak terlalu tua. Terdapat beberapa hasil pengolahan jahe yang terdapat di pasaran, antara lain jahe kering, awetan jahe, jahe bubuk, minyak jahe dan oleoresin jahe.
Indikasi Keluhan
Sebagai anti inflamasi, antiviral, dan bahkan antibakteri dalam tubuh, Menguatkan sistem kekebalan tubuh, Menjaga kestabilan tekanan darah serta menjaga kesehatan jantung, dapat mengurangi rasa nyeri pada saat haid
Zat Aktif
- Mengandung flavonoid, fenol, terpenoid, dan minyak atsiri (oleoresin) yang dapat digunakan sebagai obat luar luka bakar
- Mekanisme kerja flavonoid sebagai anti inflamasi melalui dua cara, yaitu dengan menghambat permeabilitas kapiler dan menghambat metabolisme asam arakidonat dan sekresi enzim lisosom dari sel neutrofil dan sel endothelial
- Flavonoid dan saponin adalah senyawa yang banyak manfaatnya, antara lain sebagai senyawa anti inflamasi, anti jamur, anti kanker, dan dapat menguatkan sistem kekebalan tubuh.
Saran Penyajian
Jahe cukup diseduh dengan air yang suhunya sekitar 60 – 70oC. Kebanyakan bahan herbal mengandung senyawa aktif yang dapat rusak pada suhu panas, termasuk tanin pada teh.
Perhatian
Jahe yang diseduh dengan air panas yang suhunya mendekati 100oC akan kehilangan senyawa aktif di dalamnyaseperti flavonoid dan saponin yang akan menjadi rusak terkena air dengan suhu yang terlalu panas.
Herbapedia
Need info
Resep
Need info
Tips Penyimpanan
simpan di suhu ruangan
Manfaat
Fungsi primer : Membantu meredakan gejala masuk angin seperti mual, perut kembung, sakit kepala dan pegal linu
Fungsi sekunder : meningkatkan imun tubuh, melancarkan ASI, sebagai antioksidan, melancarkan sistem pencernaan, mengobati luka bakar luar